Tips Keamanan Menggunakan Video Conference

Pandemi corona membuat banyak orang mengubah cara kerja dengan Kerja dari Rumah (KDR), tak terkecuali institusi pendidikan. Kegiatan belajar mengajar untuk sementara tidak lagi di laksanakan tatap muka secara konvensional, namun di dorong untuk dilaksanakan secara daring. Oleh karena itu, aplikasi-aplikasi pembelajaran online mengalami booming pemakaian, dan yang paling nge-trend saat ini adalah penggunaan video conference dengan memanfaatkan aplikasi zoom, google hangouts meet, webex, dsb. Namun demikian, kabar yang menyebutkan bahwa ribuan akun zoom telah dicuri dan dijual ke pasar gelap tentu menimbulkan kekuatiran. Saya sendiri bukan pengguna zoom, karena sudah nyaman menggunakan GSuit yang gratis dan dapat dihandalkan. Namun bagi yang menggunakan zoom tidak perlu terlalu kuatir, yang penting berhati-hati. Sebenarnya prinsip ini juga berlaku ketika kita berselancar di dunia maya, bukan hanya ketika menggunakan video conference saja. Saya memberikan beberapa tips agar aman ketika menggunakan aplikasi video conference atau ketika melakukan aktivitas cyber:

  • Gunakan password yang berbeda-beda pada setiap akun yang dimiliki

Jangan gunakan password yang sama untuk semua akun yang dimiliki. Akan berbahaya karena jika terjadi kasus seperti yang diberitakan tersebut maka akan jebol juga akun e-mail dan lainnya. Jika akun e-mail sudah bocor, maka kendali akan ada di tangan orang jahat, karena kita tahu bahwa kontak hp sekarang terintegrasi dengan e-mail. Manfaatkan software password manager supaya kita tidak perlu mengingat-ingat semua password yang kita miliki.

  • Update antivirus

Update terus antivirus, dan saya sarankan menggunakan antivirus yang berbayar karena lebih terpercaya. Tidak sampai Rp 100.000,-/tahun untuk langganan antivirus dari perusahaan antivirus terkemuka di dunia. Fitur-fitur yang disediakan tentunya juga lengkap, termasuk mengamankan ketika mengakses akun perbankan.

  • Gunakan VPN ketika memanfaatkan internet hotspot publik

Ketika menggunakan fasilitas internet hotspot publik ada banyak sekali ancaman peretasan. Oleh karena itu gunakan vpn (virtual private network) ketika menggunakan fasilitas internet publik. Namun sekali lagi, jangan gunakan yang gratisan. Tidak sampai Rp 300.00,-/tahun untuk berlangganan vpn, dan biasanya bisa digunakan di lebih dari 1 device/akun.